Didalam pembahasan Tesis ini terdapat 3 variabel, yaitu variabel bebas Standardisasi Kompetensi (X1), Profesionalisme (X2) dan variabel terikat Penempatan Jabatan (Y), dimana tujuan dilaksanakan penelitian untuk mengetahui pengaruh variabel bebas pada komandan satuan secara parsial dan simultan terhadap penempatan jabatan di lingkungan Korps Marinir dengan menggunakan metode pendekatan kuanti…
Letak Posisi wilayah Indonesia yang berada di garis Katulistiwa dan berbentuk Kepulauan menimbulkan potensi tinggi terjadinya berbagai jenis bencana berupa banjir, banjir bandang, kekeringan, cuaca ekstrim (angin puting beliung), abrasi, gelombang ekstrim dan kebakaran lahan dan hutan dimana Fenomena perubahan iklim memberikan kontribusi terhadap peningkatan bencana hidrometeorologi. Fenomena …
Kompleksitas ancaman yang semakin nyata berdampak terhadap sistem pertahanan negara. Guna menghadapi ancaman militer TNI Angkatan Laut sebagai komponen utama didukung oleh komponen cadangan dan komponen pendukung. Dalam bingkai pertahanan negara tersebut, maka dapat dikatakan bahwa pembentukan komponen cadangan adalah untuk kepentingan membantu komponen utama dalam pertahanan negara. Kompone…
Brigade Infanteri 1 Marinir (Brigif 1 Mar) merupakan salah satu Komando Pelaksana (Kolak) di jajaran Pasmar 1 yang memiliki tugas pokok membina kemampuan dan menyiapkan kekuatan tempur unsur-unsurnya dalam rangka melaksanakan operasi pendaratan amfibi, pertahanan pangkalan TNI AL, operasi pertahanan pantai di pulau-pulau strategis serta tugas operasi tempur lainnya. Dimana Brigif 1 Mar ini me…
Sesuai dengan Perpres nomor 66 tahun 2019 tentang Susunan Organisasi TNI dalam pasal 63 dinyatakan bahwa organisasi Korps Marinir dibangun untuk bertugas menyelenggarakan Operasi Amfibi, Operasi Pertahanan Pantai dan Pengamanan Pulau terluar Strategis dalam rangka OMP dan OMSP. Dalam implementasi Perpres tersebut Korps Marinir senantiasa berpedoman pada aturan dan berusaha proaktif melaksanak…
Pelaksanaan operasi pertahanan pantai dalam Operasi gabungan TNI di seluruh nusantara ditentukan beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain dengan kemampuan pada tahap persiapan, pada tahap pelaksanaan dan pada tahap pengakhiran. Dalam pelaksanaan tugas operasi pertahanan pantai kurang memperhatikan tahap-tahap yang harus dilaksanakan terutama tahap persiapan, pelaksanaan dan tahap pengak…
Berbagai peperangan laut yang terjadi diwilayah Nusantara pada masa lalu mengandung nilai-nilai sejarah yang memiliki dimensi strategi perang laut sehingga dapat dimanfaatkan dalam menyusun dan mengembangkan strategi pertahanan laut nusantara dimasa kini. TNI Angkatan Laut belakangan ini menyadari bahwa sejarah perang laut nusantara harus menjadi bagian yang berkontribusi terhadap pembanguna…
Inspektorat Korps Marinir mempunyai fungsi menyelenggarakan pengawasan dan pemeriksaan bidang pembinaan sumber daya, pembinaan kesiapsiagaan operasional, hukum, disiplin dan tata tertib serta hal-hal khusus. Selain itu, personel Itkormar juga melaksanakan pengujian, penganalisaan, evaluasi, penilaian dan penyusunan laporan atas hasil pengamatan, hasil laporan dan pemeriksaan langsung. Sehingg…
Era globalisasi saat ini menyebabkan informasi semakin mudah dan cepat menyebar ke seluruh penjuru dunia. Hal ini menjadikan informasi yang disebarkan menjadi lebih masif, termasuk ancaman siber yang dapat dimanfaatkan untuk provokasi politik, hoaks dan SARA serta hate speech, yang dapat memunculkan ideologi radikalisme, terorisme dan liberalisme. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh …
Pembinaan potensi maritim bertujuan membangun Ruang, Alat, Kondisi (RAK) Juang menjadi salah satu cara untuk mengantisipasi atau mencegah terjadinya ancaman di laut. Terkait dengan peranan Spotmar dalam Dawilhanla maka aktivitas Spotmar diharapkan dapat mendorong transformasi sumber daya potensial pertahanan menjadi sumber daya faktual yang siap digunakan dalam pertahanan negara. Kemampuan dan…