Text

Optimalisasi satuan pengamanan Akademi Angkatan Laut guna meningkatkan peran intelijen dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Laut

---

Dalam melaksanakan tugas TNI AL khususnya tugas TNI matra laut di bidang pertahanan. TNI AL melaksanakan peran Militer yang diimplementasikan dalam Operasi militer perang (OMP). Dalam OMP terkait erat dengan tugas, fungsi dan peran intelijen maritim (intelijen TNI AL) untuk menyediakan informasi intelijen dari level strategis, operasional dan taktis guna mendukung pengambil keputusan dalam perencanaan dan pelaksanaan termasuk Lemdik seperti AAL. AAL mempunyai Satuan Pengamanan (Satpam) yang melakukan tugas dan fungsi intelijen yaitu penyelidikan, pengamanan dan penggalangan. Berdasarkan hasil penelitian Kondisi pengamanan tamu asing oleh Satpam AAL saat ini belum optimal sebagai akibat dari organisasi, Birokrasi dan Komunikasi, SDM intelijen dan sarana prasarananya yang belum diberdayakan secara optimal. Sehingga menyebabkan ancaman kerawanan bagi informasi dan Rahasia militer yang jatuh ke pihak asing yang berimplikasi pada peran intelijen dan dukungan kepada tugas TNI AL yang dibuktikan dengan analisis Regresi. Dikaitkan dengan faktor yang mempengaruhi diperoleh peluang dan kendala yaitu kebutuhan data orang asing oleh BIN, Kewenangan pengawasan SC orang asing oleh Bais TNI, Prosedur pengamanan informasi dan rahasia TNI serta sharing informasi antar stake holder dihadapkan dengan kendala berupa perubahan kebijakan Pimpinan TNI AL, kebijakan prioritas peralatan intelijen, sikap pasif pejabat dan rendahnya kualitas SDM. Melalui pembahasan dikaitkan dengan teori-teori dan regulasi diperolah kondisi yang diharapkan dan ideal selanjutnya dirumuskan dalam sebuah kebijakan. Dengan analisis SWOT menggunakan peluang dan kendala akan diperoleh 4 (empat) strategi yang kemudian diimplementasikan dengan metode-metode oleh Subyek dan menghasilkan upaya-upaya nyata sebagai solusi. Subyek Optimalisasi terdiri atas Pemerintah, DPR, Kementerian pertahanan, Mabes TNI, Mabes TNI AL, BIN, Bais TNI, AAL sedangkan metode yang dilakukan adalah Regulasi, Validasi, Edukasi, Koordinasi dan Pengadaan.
Kata kunci: Intelijen, Pengamanan, Sabotase, validasi, regulasi.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

No. Panggil

063-55-2017

Penerbit

Jakarta : Seskoal., 2017

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Tipe Isi

Text

Tipe Media

Book

Subjek

MANAJEMEN TASKAP TESIS

Daftar isi

Informasi Lainnya

Daftar Isi

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas