Text
Pengaruh Kompetensi Instruktur Terbang Dan Jam Terbang Pilot Terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) memiliki peran dalam menjaga kedaulatan dan keamanan maritim negara melalui patroli maritim. Pesawat udara TNI AL menjadi elemen kunci dalam Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT), bertugas sebagai "mata" yang melaksanakan misi pengintaian maritim. Namun, selama periode 2020-2023, terjadi beberapa insiden penerbangan yang disebabkan oleh cuaca dan human error, menunjukkan pentingnya kompetensi instruktur terbang dan jam terbang pilot dalam membangun profesionalisme penerbang TNI AL. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi instruktur terbang dan jam terbang pilot serta kesejahteraan terhadap profesionalisme penerbang TNI AL. Menggunakan metode kuantitatif dengan 126 responden dari Puspenerbal, penelitian ini mengevaluasi peran instruktur terbang dalam mencetak penerbang yang handal dan profesional, serta pentingnya jam terbang dalam meningkatkan keterampilan dan kepercayaan diri pilot. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan profesionalisme penerbang TNI AL dan mendukung keberhasilan misi patroli maritim. Pengolahan data menggunakan tools SPSS terhadap uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini menemukan bahwa: (1) Kompetensi Instruktur Terbang berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut, yang ditunjukkan dengan nilai thitung (14,082) lebih besar dari nilai ttable (1,65723), dengan nilai koefisien korelasi (0,784) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 (lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05); (2) Jam Terbang Pilot berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut, yang ditunjukkan dengan nilai thitung (18,486) lebih besar dari nilai ttable (1,65723), dengan nilai koefisien korelasi (0,857) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 (lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05); (3) Kompetensi Instruktur Terbang dan Jam Terbang Pilot berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut, yang ditunjukkan dengan nilai Fhitung (194,245) lebih besar dari nilai Ftabel (3,07), koefisien korelasi (0,872) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 (lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05); (4) Kesejahteraan berpengaruh positif terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut sebesar 46,5 persen. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh Kompetensi Instruktur Terbang dan Jam Terbang Pilot secara parsial dan simultan termasuk kesejahteraan terhadap Profesionalisme Penerbang TNI Angkatan Laut.
Kata kunci: kompetensi instruktur terbang, jam terbang pilot, profesionalisme penerbang tni angkatan laut
Tidak tersedia versi lain