Text
Pengaruh Kecerdasan IQ, EQ Dan SQ Terhadap Kemampuan Analisis Personel Intelijen Di Koarmada II
Keberadaan personel intelijen di Koarmada II tugas tanggung jawab dalam mengumpulkan informasi, menganalisis, dan menginterpretasikan informasi intelijen guna mendukung dalam menentukan keputusan yang strategis dalam sebuah organisasi akan tetapi pada implementasinya output kinerja diduga mengalami penurunan secara kuantitas maupun kualitas yang parameter penilian tersebut dapat dilihat dari produk intelijen yang sekedar normatif. Sehingga dalam Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ) terhadap kemampuan analisis terhadap personel intelijen di Koarmada II. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei, melibatkan 70 personel intelijen sebagai responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur tingkat IQ, EQ, dan SQ, serta kemampuan analisis personel. Hasil analisis menunjukkan bahwa IQ, EQ, dan SQ memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan analisis. Kecerdasan intelektual berkontribusi sebesar 24,3%. Kecerdasan emosional memberikan kontribusi sebesar 29,8%. Sementara itu, kecerdasan spiritual berkontribusi sebesar 23,8%. Secara keseluruhan, ketiga jenis kecerdasan ini memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan analisis personel intelijen. Rekomendasi mencakup pelatihan terpadu untuk mengembangkan IQ, EQ, dan SQ, pemanfaatan teknologi berbasis AI untuk evaluasi kemampuan analisis, serta monitoring dan evaluasi berkelanjutan. Implementasi dari rekomendasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapan dan respons personel intelijen dalam menghadapi tantangan operasional yang dinamis di lingkungan TNI AL.
Kata Kunci : Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Kemampuan Analisis, Personel Intelijen, TNI AL.
Tidak tersedia versi lain