Text
Analisis Risk Management Dalam Pembangunan Postur TNI Angkatan Laut 2025-2044
Penelitian ini secara mendalam mengkaji penerapan manajemen risiko dalam pembangunan postur TNI Angkatan Laut periode 2025-2044. Dengan mengadopsi kerangka kerja ISO 31000, penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai risiko-risiko yang berpotensi menghambat keberhasilan pembangunan postur TNI Angkatan Laut. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini melibatkan wawancara mendalam dengan para ahli di bidang pertahanan dan keamanan maritim. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara mendalam menggunakan perangkat lunak NVivo dan Risk Matrix. Hasil penelitian mengidentifikasi beberapa risiko utama yang perlu diwaspadai, seperti keterbatasan anggaran yang berkelanjutan, kompleksitas proses pengadaan alutsista, kekurangan sumber daya manusia yang kompeten di bidang teknologi pertahanan, serta tuntutan akan modernisasi teknologi yang semakin mendesak. Analisis risiko menunjukkan bahwa sebagian besar risiko yang diidentifikasi memiliki tingkat keparahan dan probabilitas kejadian yang tinggi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, penelitian ini menyusun berbagai strategi mitigasi yang meliputi perencanaan yang lebih matang dan terintegrasi, penguatan sistem pengawasan dan pengendalian, transfer risiko kepada pihak ketiga melalui mekanisme seperti asuransi atau kontrak, serta pengembangan rencana kontingensi yang fleksibel dan adaptif. Selain itu, penelitian ini juga menekankan pentingnya melakukan pemantauan risiko secara berkala untuk memastikan efektivitas langkah langkah mitigasi yang telah diterapkan. Dengan demikian, tujuan pembangunan postur TNI Angkatan Laut dapat tetap tercapai sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi para pengambil kebijakan di TNI Angkatan Laut dalam merumuskan strategi pembangunan postur yang lebih efektif dan efisien, khususnya dalam menghadapi tantangan pengadaan alutsista dan modernisasi teknologi pertahanan. Lebih jauh lagi, penelitian ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan teori dan praktik manajemen risiko di sektor pertahanan nasional, khususnya di lingkungan militer. Dengan demikian, penelitian ini tidak hanya relevan bagi TNI Angkatan Laut, tetapi juga dapat menjadi rujukan bagi institusi pertahanan lainnya dalam upaya meningkatkan ketahanan dan efektivitas organisasi.
Kata Kunci: Manajemen Risiko, Postur TNI Angkatan Laut 2025-2044, ISO 31000:2018, Mitigasi Risiko, Pertahanan Maritim.
Tidak tersedia versi lain