Text

Analisis Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Prajurit Satuan Kapal Eskorta Komando Armada I Dalam Tugas Operasi Kemanan Laut

---

Penegakan hukum di wilayah perairan dan yurisdiksi Indonesia
sesuai dengan ketentuan hukum nasional dan hukum internasional
dilaksanakan oleh TNI Angkatan Laut dalam bentuk Operasi Keamanan
Laut. Dalam pelaksanaannya, kegiatan Operasi Keamanan Laut
mengandung potensi risiko yang dapat membahayakan keselamatan
personel maupun material alutsista. Beberapa kejadian kecelakaan dalam
kegiatan operasi di laut telah dialami oleh TNI AL. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mendapatkan mitigasi risiko yang tepat dari kegiatan Operasi
Keamanan Laut yang cukup mengandung risiko sehingga dapat dijadikan
sebagai acuan dan saran bagi pengambil keputusan dalam menentukan
kebijakan agar zero accident di TNI AL dapat tercapai. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tools
analysis yang digunakan yaitu HIRARC dan FTA. Berdasarkan pada
analisis risiko menggunakan HIRARC diketahui kegiatan Operasi
Keamanan Laut terdapat 49 potensi risiko dengan 22 risiko pada level
extreme, 12 risiko pada level high, 10 risiko pada level moderate dan 5
risiko pada level low. Pada analisis penyebab dengan menggunakan FTA
diketahui terdapat 22 basic event yang menjadi akar penyebab dari potensi
risiko kegiatan Operasi Keamanan Laut. Dengan hasil penelitian yang telah
diperoleh, maka dapat diajukan beberapa usulan pengendalian risiko dan
mitigasi risiko yang tepat guna mewujudkan TNI AL menuju zero accident.
Kata kunci : Operasi Kemanan Laut, Manajemen Risiko, HIRARC, FTA

---

Ketersediaan

Informasi Detail

No. Panggil

050-61-2023

Penerbit

Jakarta : Seskoal., 2023

Deskripsi Fisik

161 hal, 20 x 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Tipe Isi

Text

Tipe Media

Book

Subjek

MANAJEMEN TASKAP TESIS

Daftar isi

Informasi Lainnya

Daftar Isi

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas