Text

Civil Society Versus Masyarakat Madani. Arkeologi Pemikiran "Civil Society"

---

Awalnya, civil society memang dicurigai. Tetapi, karena desakan-desakan tertentu, umat Islam akhirnya menerimanya. Bukankah civil society terkait erat dengan gerakan demokrasi, proyek masa depan pemberdayaan masyarakat. 
daftar isi
Pendahuluan: Problem Metodologis
Politik Identitas dan Tumbuhnya Kesadaran Umat Islam sebagai Civil Society
Wacana Islam-Civil Society dalam Konteks Keindonesiaan: Kritik atas Pemikiran Muhammad A.S. Hikam dan Nurcholish Madjid
Masyarakat Madani versus Masyarakat Sipil : Perdebatan Kontemporer dalam Wacana Islam dan Civil Society
Penutup: Arkeologi Pengetahuan dalam Wacana Islam dan Civil Society

---

Ketersediaan

Informasi Detail

No. Panggil

2X6.1-Bas-C

Penerbit

Bandung : Pustaka Hidayah., 1999

Deskripsi Fisik

402 hal

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Tipe Isi

Text

Tipe Media

Book

Subjek

-

Daftar isi

Informasi Lainnya

Daftar Isi

Bab 1. Pendahuluan: Problem Metodologis

Bab 2. Politik Identitas dan Tumbuhnya Kesadaran “Umat Islam sebagai Civil Society”

Bab 3. Wacana “Islam-Civil Society” dalam Konteks Keindonesiaan: Kritik atas Pemikiran Muhammad A.S. Hikam dan Nurcholish

Bab 4. “Masyarakat Madani” versus “Masyarakat Sipil”: Perdebatan Kontemporer dalam Wacana “Islam dan Civil Society”

Bab 5. Penutup: Arkeologi Pengetahuan dalam Wacana “Islam dan Civil Society”

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas