Text
Optimalisasi Dukungan Pangkalan Dalam Mendukung Operasi Satuan Tempur Laut
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar yang memiliki 17.499 pulau-pulau dan memiliki luas perairan 5,8 juta Km2 serta terletak pada posisi silang antara dua benua dan dua samudera yang merupakan jalur perhubungan laut internasional. Dengan kondisi geografis demikian, maka Negara Kesatuan Republik Indonesia harus mempunyai Angkatan Laut yang besar dan kuat serta prajuritnya yang profesional. Untuk menjamin keamanan dan kedaulatan NKRI dari segala bentuk ancaman yang dapat mengganggu stabilitas nasional, maka perlu kehadiran unsur- unsur operasional TNI AL. Agar setiap unsur/KRI yang sedang melaksanakan operasi dapat
diperlukan Pangkalan TN Rertahan lama dan terus menerus, maka
yang dapat mengemban fungsi 4 R (Repair, Replenishment, Rest, Recreation). Pangkalan Utama TNI AL IV adalah salah satu jenis Pangkalan TNI AL yang posisinya berada di kota Makassar (Sulawesi Selatan). Dalam mendukung unsur yang sedang operasi, maka diperlukan kesiapan dukungan fasilitas pangkalan yang seoptimal mungkin. Adapun kemampuan dukungan fasilitas pangkalan terdiri dari fasilitas pelabuhan, fasilitas pemeliharaan dan perbaikan, fasilitas pembekalan, fasilitas perawatan personel dan fasilitas pembinaan pangkalan. Oleh karena itu agar ar Pangkalan Utama TNI AL IV Makassar dapat memberikan dukungan semaksimal mungkin, maka perlu adanya upaya-upaya untuk mengoptimalkan fasilitas pangkalan secara bertahap dan berdasarkan skala prioritas. Dengan cara pengajuan kebutuhan ke Mabes TNI dan Mabes TNI AL, kerjasama dengan Pemerintah Kota Makassar, Kerjasama dengan Industri Jasa Maritim (Injasmar), Perguruan Tinggi dan memanfaatkan hasil fasilitas dinas yang dimiliki oleh Pangkalan Utama TNI AL IV Makassar, maka secara bertahap fasilitas pangkalan dapat terpelihara serta meningkat kemampuannya.
Tidak tersedia versi lain