Text
Konsepsi Kerja Sama TNI Angkatan Laut Dengan Pemda Guna Mendukung Pelaksanaan SPLN Dalam Rangka Menegakkan Kedaulatan NKRI Di Laut
Berdasarkan konstelasi geografis, 70% dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah laut. Kondisi ini memerlukan jaminan keamanan untuk menegakkan kedaulatan. Negara Kesatuan Republik Indonesia di laut harus selalu dijaga dan dikendalikan. Hal yang terpenting laut bagi Indonesia adalah dalam aspek keamanan dan untuk kepentingan kesejahteraan bangsa sehingga dalam melaksanakan tugas pertahanan nasional dan tugas keamanan di laut tidak hanya dilakukan oleh TNI Angkatan Laut sebagai komponen utama pertahanan nasional, melainkan peran aktif seluruh komponen maritim termasuk Pemerintah Daerah (Pemda) sangat diperlukan. Keduanya harus bekerja sama, bergandengan tangan, dan membangun kerja sama yang baik satu sama lain untuk mendukung Strategi Pertahanan Laut Nusantara (SPLN) sehingga dapat memperoleh perlindungan yang maksimal sebagai bagian integral dari. SPLN yang merupakan strategi utama dari Pertahanan Negara dan berbasis keamanan pada keseluruhan Sistem Pertahanan Negara. Hal ini tidak mudah untuk mensinergikan dua institusi yang berbeda, yang memiliki perbedaan dalam tugas dan fungsi. Adanya suatu komitmen yang kuat dan pemahaman yang diperlukan untuk mewujudkannya. Meskipun ada perbedaan diantara dua instansi tersebut, sebenarnya TNI Angkatan Laut dan Pemda juga memiliki sesuatu yang sama bahwa dalam ranah pengelolaan sumber daya kelautan yang dapat digunakan sebagai kesempatan untuk membangun kerja sama yang baik. Secara keseluruhan, Kertas Karya Perorangan (TASKAP) ini akan membahas tentang konsep mekanisme kerja sama antara TNI AL dan Pemda dengan tujuan meningkatkan kontribusi mereka untuk mendukung SPLN.
Tidak tersedia versi lain