Text
Optimalisasi Kemampuan Alustsista TNI AL Dalam Rangka Mendukung Pelaksanan Operasi Amfibi Pada Kurun Waktu 5-10 Tahun Mendatang
Negara kesatuan Republik Indonesia adalah Negara kepulauan
(archipelagic state). Dengan kondisi geografis seperti itu telah menjadikan Indonesia sebagai Negara kepulauan terbesar didunia. Berdasarkan konstelasi geografis, Negara Indonesia berada pada posisi laut antara dua samudera dan dua benua mempunyai nilai strategis, baik dari segi geopolitik, geo strategis maupun geoekonomi serta memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar. Konsekuensi dari luas wilayah perairan tersebut selain memberi keuntungan juga menimbulkan berbagai kerawanan yang pada akhimya dapat dapat menimbulkan potensi ancaman. Lebar bentangan spektrum ancaman dilaut akibat dari luasnya perairan yuridiksi nasional tersebut serta arti penting laut bagi bangsa Indonesia dan dunia Internasional, menyebabkan tugas pertahanan dan keamanan Negara di laut menjadi sangat berat. Konsekuensi logis dari konstelasi geografis Negara Indonesia harus memiliki Angkatan Laut yang besar, kuat dan professional yang mampu menegakkan kedaulatan serta menjamin keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. TNI AL sebagai Sistem Pertahanan Negara di laut harus memiliki struktur merupakan system
kesenjataan utamanya. TNI AL yang memiliki kemampuan Operasi Amfibi dari unsur yang dimilikinya mampu memberikan dampak penangkalan dan daya hancur terhadap musuh yang datang. Operasi Amfibi yang dimaksudkan bahwa kemampuan Operasi Amfibi selalu berorientasi pada perkembangan teknologi Alutsista yang dimiliki.
Tidak tersedia versi lain