Text
Optimalisasi Pemberdayaan Industri Jasa Maritim Guna Mendukung Kemandirian Bangsa Dalam Rangka Menjaga Kedaulatan NKRI
Indonesia sebagai salah satu negara kepulauan terbesar di dunia dengan memiliki 17.499 pulau dimana dua pertiga wilayahnya (70%) terdiri dari perairan laut dengan garis pantai sepanjang 81.000 km dan terletak diantara dua benua, yaitu Australia dan Asia, serta berada di antara dua samudera, Pasifik dan Hindia memiliki nilai strategis dalam percaturan politik, ekonomi dan keamanan kawasan. Dengan kondisi geografis Indonesia yang sangat strategis dan kaya akan sumber alam serta memiliki industri jasa maritim yang besar, sampai saat ini belum di berdayakan secara optimal untuk mendukung pemenuhan kebutuhan jasa pelayaran nasional maupun pemenuhan kebutuhan Alutsista TNI, khususnya TNI Angkatan Laut. Hal tersebut dikarenakan masih adanya beberapa permasalahan yang dihadapi, diantaranya adalah belum optimalnya sumberdaya manusia, kemampuan industri kemaritiman yang masih belum mandiri, penguasaan ilmu Pengetahuan dan teknologi yang belum maksimal, dukungan anggaran yang masih terbatas dan regulasi yang belum mendukung pemberdayaan industri jasa maritim saat ini. Saat ini pemerintah Indonesia berusaha untuk memenuhi kebutuhan Alutsista TNI, khususnya TNI Angkatan Laut sebagai sarana pertahanan melalui kemandirian bangsa dengan meningkatkan kembali industri jasa maritim untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk luar negri. Untuk mendukung kebijakan pemerintah guna mengurangi ketergantungan terhadap luar negeri, maka dalam pelaksanaannya pembangunan kekuatan TNI Angkatan Laut harus memberdayakan industri strategis nasional dalam hal ini adalah Industri jasa maritim. Di lain pihak, pemberdayaan industri jasa maritim masih belum mampu menghasilkan produk-produk inovatif khususnya dalam mendukung kebutuhan Alutsista TNI Angkatan Laut, baik itu dalam bentuk pembuatan kapal perang baru, pemeliharaan, perbaikan, penyediaan suku cadang dan transformasi teknologi. Disisi lain Bangsa Indonesia masih memerlukan anggaran yang cukup besar dalam rangka pembangunan nasional selain pembangunan bidang pertahanan, sehingga dalam mengoptimalkan industri jasa maritim diperlukan adanya skala prioritas yang berorientasi maritim berupa peningkatan sumber daya manusia, penguasaan teknologi serta dukungan anggaran yang memadai. Dengan demikian maka optimalisasi pemberdayaan injasmar guna mendukung kemandirian bangsa dalam rangka menjaga kedaulatan NKRI dapat terwujud dengan hasil yang optimal.
Tidak tersedia versi lain