Buku ini mengandung banyak ramalan-ramalan dan analisa-analisa yang tepat, terutama mengenai masa depan kawasan pasifik seperti Jepang dan Tiongkok.
Marcos adalah negarawan di Asia Tenggara yang sampai 1970-an ini masih berurusan dengan revolusi. Revolusi untuk menciptakan "Masyarakat Philipina Baru". Ketika awal 1974 lalu di Bangkok dan Jakarta terjadi ketegangan politik, Marcospun merasa kepanasan.
Tiongkok akan menjadi yang terbesar kedua, kalau bukan yang terbesar, bangsa pedagang di dunia, dengan bobot suara dalam urusan-urusan internasional. Inilah salah satu visi tentang Tiongkok dalam 50 tahun - modern, percaya diri dan bertanggung jawab