Pagi buta tanggal 18 maret di solo terdengar polisi tentara (pt) mengunci pintu. maka tan malaka dan soekarni pun tersekap sudah
Sidang Komite nasional indonesia poesat (knip) di malang berakhir dengan kekalahan bagi oposisi
Ibrahim gelar datoek tan malaka, yang lebih dikenal sebagai tan malaka, besar kemungkinan lahir tahun 1894, di sebuah desa kecil pandan gadang, tak jauh dari suliki di minangkabau (sumatera barat)